Teluk Kiluan!
CURUTADVENTURE. Yah.. pasti kalian belum tau kan yang namanya Teluk Kiluan? Memang
Teluk Kiluan itu belum di kenal sampai ke mancanegara tetapi wisatawan
yg datang itu banyak sekali apalagi tempatnya yg indah atau panorama
ke indahannya lautnya membuat pengunjung tercengah ditambah atraksi
lumba-lumba (Dolphin).
Laguna, Teluk Kiluan |
Pada saat itu saya bersama kawan-kawan travelling berkeinginan untuk berkunjung kesana. Tetapi bingung pas itu kan saya engga tau tempat itu dan katanya tempat itu sih bagus banget apalagi sama lumba-lumbanya hihi.
Nah kesampaian juga deh saya kesana pas liburan sekolah tanggal 22 Juni itu, saya kesana sama kawan saya atau sahabat saya yg ada di Lampung. Sungguh itu saya memang lagi ngebet ngebetnya atau istilahnya mah engga sabar pengen kesana. Dan ini saya punya cerita sedikit tentang cerita saya di Teluk Kiluan.
Wisata alam Pulau/Teluk Kiluan di Pekon (Desa) Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung, cocok bagi Wisatawan yang gemar berpetualang. Topografinya yang berbukit dan berlembah menarik untuk dijelajahi. Perjalanan menuju Teluk Kiluan sudah merupakan tantangan tersendiri bagi Wisatawan. Jalan darat di Pesisir Barat Sumatera itu belum terlalu mulus sehingga perlu keterampilan dalam mengemudikan Kendaraan Bermotor untuk melewatinya. Pantai di Teluk Kiluan yang cocok untuk dijadikan “Getaway Destination”.
Berpetualang Bersama Lumba – Lumba (Dolphin)
(103’40’ BT till 105’50’ BT and 03’45’ LS till 06’45’)
* Lokasi Teluk : Pekon (Desa) Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan,
* Koordinat GPS : S5.749252 E105.192740
* Jarak tempuh : ±80 Km dari Kota Bandar Lampung (±3-4Jam)
(103’40’ BT till 105’50’ BT and 03’45’ LS till 06’45’)
* Lokasi Teluk : Pekon (Desa) Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan,
* Koordinat GPS : S5.749252 E105.192740
* Jarak tempuh : ±80 Km dari Kota Bandar Lampung (±3-4Jam)
Desa Kiluan adalah sebuah Desa yang unik, karena Penduduknya
terdiri dari bermacam suku budaya antara lain : Suku Lampung, Suku
Bugis, Suku Jawa, Suku Bali dan Suku Sunda. Masing-masing suku
berkelompok dalam satu RW atau RT. Mereka hidup bersama dengan aman dan
damai. Pemandangan unik lain juga bisa kita lihat di sepanjang jalan
ketika naik Kendaraan ke arah Kiluan. Kurang lebih tiga kilometer
sebelum Kiluan ada Perkampungan orang Bali, dimana semua kehidupan yang
ada di situ persis adanya seperti di Bali. Dari mulai bangunan, tempat
ibadah, cara berladang, bermasyarakat sampai dengan proses kehidupan
sehari-hari.
Ada beberapa pilihan angkutan untuk mencapai lokasi Wisata tersebut. Bisa dengan travel atau ojek sepeda motor. Jarak yang ditempuh dari Bandara Raden Intan Beranti Lampung, sekitar ±90 kilometer. Karena kondisi jalan seperti itu, perlu waktu 4,5 jam untuk mencapainya. Perjalanan dimulai dari kota Bandar Lampung, melewati Lempasing, Padang Cermin dan Punduh Pidada.Awal perjalanan memang sedikit membosankan.
Namun, begitu memasuki wilayah Kecamatan Padangcermin, Pesawaran, suasana berubah segar dan nyaman. Alam pengunungan yang berbukit menghadirkan hembusan angin sejuk serta pemandangan alam nan indah, Panorama alam pedesaan semakin terasa ketika perjalanan memasuki wilayah Kecamatan Punduh Pidadah. Wilayah itu berbatasan langsung dengan Kecamatan Kelumbayan, Tanggamus.
Jalur jalan yang membelah Bukit di Pesisir Barat Sumatera menyajikan pemandangan sekaligus sensasi berkendara. Ada baiknya berhenti sejenak ketika sampai di titik tertinggi untuk menikmati alam pegunungan yang sangat indah dan elok. Perjalanan kemudian berganti melewati jalur yang menurun. Memang lebih cepat, namun perlu kehati-hatian.
Laguna, Teluk Kiluan |
Di teluk kiluan, terdapat
kamar mandi luar dengan ala kadarnya bila saya ingin membilas badan
saya sehabis berenang/snorkling tanpa dikenakan biaya. Bila kalian
ingin menginap di homestay, saya bisa merogoh kocek yang tidak terlalu
dalam, hanya sekitar Rp100.00 – Rp 200.000 dengan biaya makan per porsi
di sekitar kiluan rata-rata sekitar Rp 15.000 / porsi. Di teluk kiluan
tidak ada jaringan listrik saat ini. Listrik yang ada berasal dari
genset yang dihidupkan dari pukul 18.00-06.00. Namun, dari info yang
saya dengar, ada rencana akan dibangun jaringan listrik ke area kiluan.
Berbagai tantangan itu terbayar ketika sampai di Pekon Kiluan Negeri. Berada di desa tersebut serasa tengah berada di Pulau Bali. Tampak berjajar Pura-Pura/Sangah Hindu berdampingan damai dengan Masjid. Sebagian besar Warga di Desa itu memang berasal dari Bali. Kepala Kesanya bahkan merupakan keturunan Warga Bali bernama Kadek Sukrasana. Warga di sana akan dengan sangat senang hati menyambut Wisatawan dan menjelaskan Objek-Objek menarik. Salah satunya, Lumba-Lumba berbagai ukuran, yang jumlahnya mencapai ratusan ekor, bisa dilihat langsung saat berenang di Laut lepas.
Laguna, Teluk Kiluan |
Setibanya anda sampai di pulau kiluan, anda akan dihadapi dengan
pemandangan hamparan pantai yang tidak begitu lebar namun mempesona.
Pulau kiluan tidaklah luas namun memiliki pemandangan biorama sekitar
yang eksotis. Jernihnya air laut yang hijau kebiruan sangatlah indah.
Untuk menikmati pulau kiluan, anda dikenakan biaya sekitar Rp
5.000/orang yang dibayarkan ke pengelola. Ada beberapa fasilitas yang
ditawarkan oleh pengelola pulau kiluan, yaitu penginapan bila anda ingin
menginap dengan biaya sekitar Rp 350.000 per malam tanpa ada batasan
jumlah orang menginap. Pihak pengelola juga menawarkan jasa penyewaan
alat snorkling dengan biaya sekitar Rp 25.000 dan jaket pelampung dengan
biaya Rp 10.000.
Di teluk kiluan, terdapat kamar mandi luar dengan ala kadarnya bila anda ingin membilas badan anda sehabis berenang/snorkling tanpa dikenakan biaya. Bila anda ingin menginap di homestay, anda bisa merogoh kocek yang tidak terlalu dalam, hanya sekitar Rp100.00 – Rp 200.000 dengan biaya makan per porsi di sekitar kiluan rata-rata sekitar Rp 15.000 / porsi. Di teluk kiluan tidak ada jaringan listrik saat ini. Listrik yang ada berasal dari genset yang dihidupkan dari pukul 18.00-06.00. Namun, dari info yang saya dengar, ada rencana akan dibangun jaringan listrik ke area kiluan.
Di teluk kiluan, terdapat kamar mandi luar dengan ala kadarnya bila anda ingin membilas badan anda sehabis berenang/snorkling tanpa dikenakan biaya. Bila anda ingin menginap di homestay, anda bisa merogoh kocek yang tidak terlalu dalam, hanya sekitar Rp100.00 – Rp 200.000 dengan biaya makan per porsi di sekitar kiluan rata-rata sekitar Rp 15.000 / porsi. Di teluk kiluan tidak ada jaringan listrik saat ini. Listrik yang ada berasal dari genset yang dihidupkan dari pukul 18.00-06.00. Namun, dari info yang saya dengar, ada rencana akan dibangun jaringan listrik ke area kiluan.
Bila
kalian ingin melihat lumba-lumba di alam bebas, kalian tidak perlu
jauh-jauh pergi ke pantai Lovina, Bali. kalian cukup datang ke teluk
kiluan. Untuk melihat atraksi lumba-lumba di Teluk Kiluan Lampung hanya
bisa di pagi hari dari pukul 06.00 – 10.00. saya menyewa jukung dengan
harga sewa rata2 Rp. 250.000/3 orang. Dengan jukung, saya dapat pergi
ke tengah laut dengan estimasi waktu yang dibutuhkan sekitar 25 menit
dari bibir pantai kiluan. Setidaknya ada dua jenis Lumba-Lumba di
perairan sekitar teluk kiluan, spesies pertama adalah Lumba-Lumba Hidung
Botol (Tursiops Truncatus) dengan badan yang lebih besar dan pemalu.
Spesies yang kedua adalah Lumba-Lumba Paruh Panjang (Stenella
Longirostris) yang bertubuh lebih kecil dan senang melompat.
Lumba-lumba yang sedang menari.
Iya kawan! Begitulah acara nge-Trip saya ke Teluk Kiluan begitu asik
penuh pesona lain kali saya ingin kesana lagi. Engga ada rasa bosan
dalam diri saya untuk berkunjung kesanaaa! See you Kiluan bay.....
0 Comments